Surabaya, Dmagz.id – Dialog Jelajah Kebangsaan yang bertajuk “Meneladani Patriotisme Arek Surabaya” Bagi Indonesia Emas 2045, di Stasiun Gubeng Surabaya, Kerjasama PT Kereta Api Indonesia (Persero) dengan Gerakan Suluh Kebangsaan.
Jelajah Kebangsaan Merak – Banyuwangi diadakan di sembilan stasiun yang dimulai dari Stasiun Merak, Stasiun Gambir, Stasiun Cirebon, Stasiun Purwokerto, Stasiun Yogyakarta, Stasiun Solo Balapan, Stasiun Jombang, Stasiun Surabaya Gubeng dan berakhir di Stasiun Banyuwangi, mulai 18 hingga 22 Februari 2019.
Mahfud MD mantan Ketua Mahkamah Konsitusi yang sekaligus Ketua Gerakan suluh Kebangsaan mengatakan “Tujuan akhir dari dialog Jelajah kebangsaan ini, untuk mengokohkan ikatan kebangsaan kita, itu harus dilakukan karena sekarang sudah banyak gangguan terhadap kebersatuan kita” , Kamis (21/2/2019).
“Banyak hoax mengakatakan nilai kebangsaaan kita runtuh, Nilai kebangsaan kita tidak runtuh, tapi ada gejala system yang mengganggu ikatan kebangsaan kita, fitnah2 melalui hoax yang selalu diproduksi meski sudah diluruskan”
“Kemudian ada saling tuding berdasarkan ikatan primordial yang sering mengatasnamakan perjuangan dan itu mengoyak ikatan kebangsaan kita” tegas Mahfud
Melalui Gerakan Suluh Kebangsaan, Mahfud MD berharap perbedaan pilihan serta hiruk pikuk yang terjadi menjelang Pemilu 2019, tidak berimplikasi pada permusuhan ataupun perpecahan antar elemen bangsa.