Dmagz.id – Pelajaran berharga dari seorang pahlawan yang beberapa hari lalu mangkat menghadap tuhannya dengan kepala tegak. Armarhum Syachrul Anto, Penyelam BASARNAS yang meninggal saat proses pencarian korban Lion Air JT610.

Seperti yang disampaikan istri almarhum, Lyan Kurniawati dikutip dari tribunnews.com

Lyan merasa sangat kehilangan satu sosok yang selama ini menjadi partner dalam hidupnya membina rumah tangga. Syachrul Anto meninggal pada hari Jumat (02/11/2018), usai tiba di Dermaga JICT 2, Tanjung Priok. Sempat dilarikan ke RSUD Koja, namun kondisinya ketika itu sudah tidak sadarkan diri. Syachrul Anto meninggal dunia karena dekompresi.

Sebelumnya almarhum Syachrul Anto, juga menjadi relawan di Palu, membantu bencana gempa disana. Keinginan membantu dari sosok almarhum Syachrul Anto sangat besar. Hal ini dimulai saat ia menjelajah ke daerah-daerah di Indonesia sembari berlatih diving. Syachrul Anto bercerita kepada istrinya, masih ada banyak orang yang membutuhkan bantuan.

Menurut Kepala Basarnas, Marsya M Syaugi, Syachrul Anto sudah memenuhi semua prosedur penyelaman.