DMagz.id – Wajahnya tampak kagum dan sumringah begitu memasuki tribun VVIP Gelora Bung Tomo (GBT). Pandangannya nanar seolah kembali jauh ke dimensi masa lalu saat tertuju ke arah puluhan ribu suporter Persebaya yang mengelilingi tribun GBT.  Sore itu, seluruh tribun GBT memang penuh sesak dan menjadi lautan Bonek yang merupakan Suporter dan Pendukung klub sepakbola kebanggaan. Surabaya, Persebaya.

Saat ini seluruh Bonek memang sedang terlanjur rindu untuk menonton pertandingan Persebaya di kandangnya sendiri yaitu di Surabaya. Hal ini karena sebelumnya, Persebaya sempat harus menjalani laga tanpa penonton saat berlaga di Liga 1 karena sangsi dari Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).

Bahkan, Persebaya sempat tak mendapatkan izin menggelar pertandingan, meskipun tanpa penonton di Surabaya yang pada akhirnya beberapa laga kandang Persebaya harus digelar di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Kemarin Sabtu 11 Januari 2020, pihak manajemen menggelar laga persahabatan melawan Persis Solo. Bonekpun tumpah ruah kedalam stadion untuk mengobati kerinduan mereka menonton tim kebanggaan arek-arek Suroboyo ini. Bahkan, Manajemen Persebaya juga terlihat mengundang seorang mantan Kapolda Jatim, Machfud Arifin, yang selama ini juga telah banyak membantu dan memperjuangkan Green Force (Julukan Persebaya) bertanding lagi di Surabaya.

“Luar biasa Bonek ini. Militansinya, kreativitasnya, yang seperti ini harus terus didukung,” ujar Machfud haru.

Bahkan, suasana gemuruh Bonek juga mampu membangkitkan kenangan masa lalu seorang Machfud Arifin kecil kala itu.

“Aku ngene iki paleh eling ndisek diajak bapakku nang stadion,” ungkapnya Machfud yang memang merupakan arek asli Suroboyo itu. Menurutnya, dirinya adalah bagian tak terpisahkan Bonek. Karena saat kecil hingga beranjak remaja, Machfud Arifin memang sering hadir di tribun stadion Gelora 10 November untuk menonton Persebaya berlaga.

Machfud Arifin juga mengapresiasi manajemen Persebaya saat ini. Menurutnya, pengelolaan Bonek di bawah manajemen Persebaya saat ini sudah sangat bagus. Bonek benar-benar diberi ajang melakukan kreativitas, dan yang terpenting mereka diajak untuk disiplin.