Dmagz.id (Surabaya) – Beberapa daerah mulai berangsur baik dalam penanganan pandemi Covid-19. Termasuk salah satunya adalah Kabupaten Sidoarjo. Perubahan status wilayah dari zona merah menjadi orange Kabupaten Sidoarjo, disikapi oleh Pemerinyah Kab Sidoarjo dengan optimis. Misalnya dalam rangka peralihan new normal menuju proses normal secara nertahap. Salah satunya adalah, perubahan kebijakan di dunia pendidikan yang berkaitan dengan proses belajar dan mengajar. Bahkan, Pemkab Sidoarjo saat ini tengah menganalisa rencana pengaktifkan kembali sekolah dengan sistem tatap muka langsung.

Kegiatan belajar dengan sistem tatap muka langsung juga di wacanakan meliputi semua jenjang, dari mulai tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

Rencanya kegiatan tersebut akan dilakukan kembali secara meliputi 18 Kecamatan, di Kabupaten Sidoarjo.

Nur Achmad Syaifuddin yang saat ini menjabat sebagai Plt. Bupati Kabupaten Sidoarjo menyampaikan, saat ini Pemkab Sidoarjo masih dalam tahap menganalisa serta mengevaluasi, serta terus berkoordinasi dengan dinas dan pihak-pihak terkait, terutama dengan tim ahli pendidikan, termasuk juga lembaga kesehatan.

“Pemkab saat ini masih melalukan evalusi dan analisa terkait dengan proses belajar di sekolah dengan sistem tatap muka yang akan dilangsungkan secara menyeluruh di Sidoarjo. Semua tetap berpijak pada kondisi pandemi Covid 19. Meski status wilayah sudah oranye tapi pertimbangan Covid masih menjadi pegangan kita,” ujarnya, Jumat (07/08/2020).