Surabaya 06 November 2021 – Hani Santana, perupa wanita beraliran ekspresionisme yang belajar menuangkan cerita melalui kuas pada kertas, secara otodidak. Wanita penuh talenta ini awalnya menggeluti dunia seni musik, namun juga terus mengasah talenta dan naluri seninya dengan melukis, dan akhirnya mampu menjadi seorang pelukis yang ekspresif.
Pada perjalanan seninya, setelah sekian lama menggeluti seni musik, darah seni yang mengalir dalam tubuhnya terus menggugahnya. Hani Santana merasa bahwa masih ada yang kurang dalam pemaknaan nilai hidup, hingga akhirnya tidak sengaja bersentuhan dengan dunia lukis yang dikenalkan oleh perupa senior Klowor Waldiyono kepadanya.
Motivasi memperjuangkan dan mengenalkan karyanya yang beraliran ekspresionisme kepada masyarakat adalah segelintir hal yang akhirnya mendorong pelukis wanita ini berani dan berhasil mengadakan pameran tunggal karyanya.