Dmagz.id (Surabaya) – Dalam rangka peningkatan pencegahan pandemi Covid-19, Walikota Surabaya Tri Rismaharini mengirim surat edaran kepada pihak pengelola transportasi Bandara Internasional Juanda. Surat tertanggal 7 April 2020 tersebut, berisi tentang permohonan bantuan kepada pihak pengelola agar mengarahkan setiap penumpang yang turun dari pesawat untuk membersihkan diri dengan mandi dan ganti pakaian sebelum meninggalkan area bandara.

Koordinator Protokol Kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, Febria Rachmanita membenarkan hal tersebut. Menurutnya, upaya ini dilakukan untuk meminimalisir penularan Covid-19 di Kota Pahlawan.

“Jadi untuk meminimalisir penularan (Covid-19). Kita kan tidak tahu, dia dari luar kota, dia dari daerah terjangkit, atau dari luar negeri,” kata Feny sapaan lekatnya, Jum’at (17/04/2020).

Di samping itu, pihaknya juga berharap kepada seluruh masyarakat agar untuk sementara waktu menunda perjalanannya ke Kota Surabaya. Penerapan physical distancing dengan tetap berada di rumah menjadi salah satu cara agar terhindar dari virus tersebut.

“Di dalam pandemi ini, sebaiknya ya tidak perlu datang ke Surabaya dulu. Kita sama-sama menjaga stay di rumah, kalau tidak sangat penting,” tambahnya.

Namun demikian, kata Feny, yang terjadi sekarang adalah banyak warga dari luar daerah datang ke Kota Surabaya. Sehingga Wali Kota Risma kemudian membuat surat edaran tersebut.

“Kenapa ada edaran wali kota seperti itu? Karena memang kita menjaga Surabaya supaya bebas dari Covid-19,” ungkapnya lagi.